Di Indonesia banyak pelaku industri mendirikan pabrik untuk memenuhi kebutuhan pasar, terutama pada tahun 2012. Dalam merancang dan mendirikan sebuah pabrik, kriteria tata letak pabrik harus diperhatikan. Mulai dari faktor lingkungan sekitar pabrik dan layout dalam pabrik. Layout dalam pabrik berpengaruh pada saat proses produksi berlangsung. Jika layout dalam pabrik tidak efektif, maka pabrik akan mengalami permasalahan dari segi biaya dan waktu.
Prefabrikasi
Menurut Arief Rahman dalam Struktur-Konstruksi menjelaskan Prefabrication (prefabrikasi) adalah industrialisasi metode konstruksi di mana komponen-komponennya diproduksi secara missal dirakit (assemble) dalam bangunan dengan bantuan crane dan alat-alat pengangkat dan penanganan yang lain.
Prefabricated Structural Components (Komponen Struktur Prefabrikasi) dibuat dari beton melalui precast units/precast numbers atau precast elements (unit cetakan) tergantun g pada alternative penggunaannya, percetakan dikontrol dengan baik diberi waktui untuk pengerasan dan mencapai kekuatan tertentu yang diingfinkan sebelum diangkat dan dibawa menuju tapak kontruksi sesungguhnya untuk pembangunan. Metode konstruksi yang dibuat dengan menggunakan komponen prefabrikasi secara kolektif disebut sebagai ‘prefabricated contruction (konstruksi prefabrikasi). Konstruksi Prefabrikasi dapat berupa sector aktifitas bangunan utamanya : industrial architecture (Arsitektur industri), General Engineering (Rekayasa struktur secara umum) dan Civil Engineering.
Precast Struktural Components ( komponen Struktur Pracetak), alternatifnya dibuat untuk bangunan pada site tertentu. Kecenderungan ini mengarah pada pabrik pembuat komponen.
Problem Material
Kebutuhan ideal yang harus dipenuhi dalam teknik konstruksi bangunan denagn system konstruksi prefabrikasi :
1. Kemampuan pembuatan melalui metode mekanis (beban bawaan dan komponen yang tertutup).
2. Kemungkinan sambungan dan koneksi structural yang layak dan memungkinkan untuk dibuat dengan cara yang paling sederhana.
3. Secara simultan kemungkinan untuk pelaksanaan fungsinya akibat beban bawaan dan lketerbatasan ruang geraknya.
Hal yang paling penting adalah bahwa material harus memiliki kualifikasi sebagai berikut :
1. Mengisolasi panas, tahan air dan anti pembusukan.
2. Anti api dan dapat dicetak secra volumetric.
3. Dapat dipaku dan digergaji sehingga memungkinkan untuk perubahan.
4. Tidak banyak membutuhkan pemeliharaan (maintenance).
5. Memiliki kekuatan yang tinggi.
Keuntungan Dan Permasalahan Konstruksi Prefabrikasi
Beberapa keuntungan konstruksi prefabrikasi dalam industri bangunan adalah :
1. Waktu konstrulsi yang lebih cepat, sejak pekerjaan struktur di tapak, konstruksi pondasi dan pendirian komponewn prefabrikasi.
2. Jumlah material yang dibutuhkan tidak berkurang
3. produksi unit precast dalam skal luas menjadikan lebih praktis untuk menggunakan mesin dan karenanya kebutuhan jumlah pekerja yang terlalu banyak dapat diatasi
4. Pengurangan kebutuhan tenaga kerja manusia dan menuntut memiliki keahlian yang lebih
5. Kualitas yang dihasilkan lebih baik sebagai hasil proses pabrik yang selalu di bawah pengawasan yang ketat dan tetap, penggunann nmesin dan lingkungan kerja yang rapih
6. Pekerjaan konstruksi dapat dilaksanakan tanpa tergantung pada kondisi cuaca
Permasalahan dalam konstruksi prefabrikasi adalah :
1. Transportasi komponen dari pabrik ke site
2. Kesul;itan dalam penanganan di lapangan khususnya dalam erection (pendirian), lifting (pengangkatan) dan connecting (penyambungan pada saat finalisasi konstruksi
3. Pelaksanan yang demikian berarti ada tambahan biaya dan problem teknis.
(ariefr.staff.gunadarma.ac.id)
Fabrikasi
Fabrikasi adalah suatu rangkaian pekerjaan dari beberapa komponen material dirangkai menjadi satu dengan pelaksanaan setahap demi setahap sampai menjadi suatu bentuk salah satu dari tipe-tipe konstruksi sehingga dapat dipasang menjadi sebuah bentuk bangunan hingga selesai. Pelaksanaan pengerjaannya melalui beberapa proses-proses produksi setahap demi setahap, itu dinamakan proses cutting, proses drilling, proses assembling, proses welding, proses finishing, proses marking, proses blasting, proses painting. Sedangkan saya disini akan membicarakan pekerjaan fabrikasi untuk konstruksi baja yang ada pada umumnya .
Macam-macamnya fabrikasi itu ada 4 macam jenis pekerjaan antara lain :
1. Workshop Fabrications
2. Site Fabrications
3. Ons Fabrications
4. Offs Fabrications
Workshop fabrications adalah pekerjaan konstruksi baja yang dilakukan didalam suatu bangunan atau gedung yang didalamnya sudah dipersiapkan segala macam alat untuk melakukan proses produksi dan pekerjaan-pekerjaan fabrikasi lainnya.Seperti bridge crane, portal crane, material carriage, instalasi pipa gas co2, acetyline, air compressor, water line dan instalasi listrik, instalasi telepon, instalasi instrument mesin-mesin, instalasi jaringan network lokal.Pabrik-pabrik atau workshop fabrikasi yang ada pada umumnya, dapat dipastikan mempunyai standard kategori peralatan yang dipakai untuk kepentingan pekerjaan proses produksi, hampir semua fabrikasi memiliki mesin-mesin yang sama kegunaannya a berbeda mereknya saja.Mesin-mesin yang biasa terpasang pada bangunan workshop itu seperti mesin potong, mesin bor, mesin pan, mesin sharing, mesin roll, mesin las, mesin shotblast dan mesin pengecatan.
Site fabrications adalah pekerjaan konstruksi baja yang rjakan diluar suatu bangunan atau workshop lebih tepatnya pekerjaan dilakukan diarea lapangan terbuka, dilokasi dimana bangunan akan didirikan.Disitulah segala macam proses produkdi fabrikasi dilakukan, dari penimbunan stok material, memotong dan mengebor material, proses assembling, proses pengelasan, proses finishing, proses sandblast dan painting dan yang terakhir proses pemasangan konstruksi dan seandainya terjadi hujan ya kehujanan atau sebaliknya apabila terkena sinar matahari langsung sudah pasti terasa panas sekali .Disini yang akan banyak dibicarakan adalah jenis pekerjaan fabrikasi diworkshop didalam suatu ruangan bangunan yang tertutup
Kak ada sumber dari pengertian prefabrikasi dan fabrikasi ya? Atau buku gitu?
ReplyDelete